susur sungai

Secara topografi, Highland camp memiliki lahan bervariasi dengan luasan 4.2 ha. Bentuk wilayahnya bergelombang berbukit dan bergunung, luasan dataran untuk berkemah mencapai 20 % dari total luasan kawasan. Sedangkan pada bagian lain hampir semua kawasan berbukit dengan kemiringan lereng berkisar 15°- 45° , kisaran suhu udara maksimum 31.20°-33.30 °C. terjadi pada siang hari sedangkan kisaran suhu udara minimum 16.70°-22.20° C, suhu udara relatif konstan.

Jalan setapak yang membelah perbukitan dan lembah memiliki kemiringan lereng berkisar 15 °-45 ° melintas dua sungai kecil didalamnya, melewati beberapa sumber mata air dalam rindang nya pepohonan. Ada tiga jalur tracking dengan jarak tempuh bervariasi salah satunya adalah jalur tracking panjang yang dapat ditempuh 5 s.d 6 jam perjalanan penuh tantangan

Dengan berjalan menelusur jalanan setapak yang penuh dengan tantangan, melawati lembah, membelah bukit dan menyusur arus sungai ditengah rimbunnya formasi tajuk tegakan dan hijaunya dedaunan, seorang wisatawan akan merasakan sensasi kelelahan namun penuh semangat untuk melanjutkan berpetualang di jalur yang panjang

Jalur tracking sedang dapat ditempuh dengan durasi perjalanan berkisar 3-4 jam, melewati lembah, menyisir punggungan bukit dan menelusur sungai. Ada beberapa cek point ditengah jalur tracking yang dapat digunakan untuk melakukan aktivitas simulasi permainan ataupun sekedar melepas lelah ditengah perjalanan, jalur ini menjadi jalur favorit untuk kegiatan camping yang berdurasi 2 hari 1 malam.

Pada lintasan pendek, jalur tracking ini dapat ditempuh dengan durasi 2-3 jam perjalanan, selain disuguhi kicauan burung, gemercik air sungai yang mengalir dan wangi khas pepohonan dalam perjalanan, seorang wisatawan akan merasakan simpony berpetualang yang menggembirakan dan akan penuh dengan kenangan

Sumber : www.highlandindonesia.co.id