Komunitas adat kasepuhan Banten kidul sebagai tujuan wisata budaya
Bogor, Wisata Halimun – Komunitas masyarakat yang masih menjalankan tradisi leluhurnya secara adat di kawasan Halimun tergabung dalam komunitas kasepuhan Banten Kidul yang pola kehidupan sehari-harinya mengikuti kebiasaan karuhun secara turun temurun. Adat yang di wariskan oleh leluhur mereka pada komunitas kasepuhan ini kental akan hubungan pengelolaan sumber daya alam dan hutan di sekitarnya secara arif berdasar pada nilai-norma, keyakinan dan kebudayaan yang dianut-kembangkan hingga kini.
Secara etimologi, Kasepuhan berarti tua dalam bahasa Sunda, hal ini mengacu pada cara hidup masyarakat berdasarkan tradisi leluhur sunda wiwitan yang masih dijalankan secara ketat terutama dalam pola pertanian dan turunannya. Komunitas yang masih ketat pada aturan adat karuhun yaitu kasepuhan Ciptagelar dan Kasepuhan Ciptagelar, dll.
Masyarakat Kasepuhan Banten Kidul adalah suatu komunitas yang dalam kesehariannya menjalankan pola perilaku sosio-budaya tradisional yang mengacu pada karakteristik budaya Sunda pada abad ke 16. Komunitas kasepuhan ini hidup dalam kelompok-kelompok kecil yang tersebar di provinsi Banten, kabupaten Sukabumi dan Bogor provinsi Jawa Barat. Hidup disepanjang lereng-lereng dan bukit-bukit dalam gugusan gunung Halimun. Warga kasepuhan mempercayai bahwa komunitasnya merupakan keturunan kerajaan sunda yang be ribu kotakan Pakuan Pajajaran pada 500 tahun yang lalu.
Banyak kebudayan dan perilaku kearifan masyarakat kasepuhan yang memiliki magnet kuat daya tarik wisata, salah satunya adalah upacara seren tahun, masyarakat Kasepuhan merayakan ritual Seren Taun atau upacara syukur kepada Tuhan yang maha kuasa atas berkah panen yang melimpah serta menandai awal tahun pertanian dalam tradisi Sunda dalam hajatan yang meriah, pada saat itulah wisatan lokal maupun wisatawan mancanegara berbondong-bondong ke kampung Ciptagelar untuk menikmati destinasi wisata budaya, wisata alam dan wisata sejarah yang berada dalam kesatuan kasepuhan Banten Kidul. Enjoy the heart of Java ecotourism
Keywords : tempat wisata, paket wisata, perjalanan wisata, obyek wisata, desa wisata, wisata alam, ekowisata, destinasi wisata, penginapan, camping ground, flying camp, taman nasional
Wisata budaya – Sinar Resmi
Komunitas yang hidup berdasar aturan leluhur
Kasepuhan Sinar resmi merupakan komunitas yang hidup berdasarkan asal-usul leluhur di atas wilayah adat yang memiliki kedaulatan atas tanah dan kekayaan alam, kehidupan sosial yang diatur oleh hukum adat. Sinaresmi termasuk dalam Kesatuan Adat Banten Kidul Kasepuhan Sinar Resmi
Baca lebih lanjutWisata budaya – Ciptagelar
semi nomaden dan ada sejak 1300 tahun yang lalu
Ciptagelar sudah ada sejak 1300 tahun yang lalu, merupakan komunitas adat dalam kesatuan kasepuhan banten kidul, hidupnya semi nomaden pun masyarakatnya masih memegang teguh adat leluhur secara turun temurun. karena uniknya saat ini Ciptagelar menjadi destinasi wisata budaya
Baca lebih lanjutWisata budaya – Cisungsang
Kampung wisata adat Cisungsang
Masyarakat Cisungsang mempercayai bahwa kampung mereka didirikan oleh anak Prabu Siliwangi bernama Prabu Walangsungsang yang telah mengalami situasi Ilang Galuh. Tradisi yang diwariskan leluhurnya itu tetap menjadi pola kehidupan keseharian di kasepuhan Cisungsang.
Baca lebih lanjutWisata budaya – Cisitu
Wewengkon Adat Kasepuhan Cisitu sejak tahun 1621
Struktur pemerintahan Adat Kasepuhan Cisitu konon sudah ada sejak tahun 1621 dengan sistem penguasaan dan pengelolaan wilayahnya menganut pada nilai-nilai keseimbangan fungsi konservasi dan budidaya dan pada tahun 1685 untuk pertamakalinya seren taun diselenggarakan.
Baca lebih lanjutWisata budaya – Citorek
Komunitas yang mendiami puncak gunung Halimun
Terletak di ketinggian 501-1050 mdpl, serta dataran tinggi Gunung Sanggabuana dan puncak Pegunungan Halimun. Masyarakat Citorek sebagian besar penghidupannya dari menanam padi dengan aturan ketat adat yang dijalankan secara turun menurun oleh Kelembagaan adat Kasepuhan
Baca lebih lanjutWisata budaya – Bayah
Salah satu dari tujuh kasepuhan utama
Selain Sinaresmi, Ciptagelar, Cisungsang, Cisitu, Cicarucup, Citorek, Kasepuhan Bayah merupakan salah satu dari kelompok Kasepuhan utama. ”Keutamaan” ini terlihat dari banyaknya perwalian. Mayoritas penduduknya beragama, sebagiannya masih menganut sunda wiwitan
Baca lebih lanjut